Pembuatan Media Publikasi Pencegahan Covid-19 dalam Fase Pandemi Fatique

Abstract

Pandemi Covid-19 di Indonesia mulai dari Bulan Maret 2020. Semakin hari semakin berat untuk mematuhi protokol kesehatan. Berbagai media sosialisasi agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan sudah mulai diabaikan. Pada awal pandemi, semua orang berlomba-lomba mencari perlindungan diri, terjadi panic buying terhadap barang-barang seperti masker, handsanitizer, bahkan kebutuhan pokok. Semua orang menanyakan kapan pandemi ini berakhir, sehingga muncul kelelahan. Berdasarkan teori psikologi, perubahan perilaku yang berhubungan dengaan kesehatan, seperti mematuhi protokol kesehatan, berhenti merokok, diet dan berolahraga, setelah 6 bulan ada kemungkinan 50% orang akan kembali kepada kebiasaan lama. Dari permasalahan ini perlu adanya sosialisasi terus menerus yang mengena dan menarik untuk masyarakat. Upaya tersebut berupa Pembuatan Media Publikasi Pencegahan Covid-19 Dalam Fase Pandemi Fatique. Media publikasi yang dimaksud yaitu video yang di putar di layanan kesehatan sebagai pengganti penyuluhan yang harus mengumpulkan massa. Mekanisme pelaksanaan kegiatan meliputi Tahap persiapan, yaitu koordinasi internal dilakukan oleh tim untuk merencanakan pelaksanan secara konseptual, operasional serta job description masing-masing anggota. Pada tahap ini tim pelaksana menyiapkan bahan untuk membuat media publikasi. Tahap Pembuatan video berupa video menggunakan masker yang benar, mencuci tangan dan menjaga jarak. Tahap Pelaksanaan yaitu media publikasi diputarkan secara kontinu di ruang tunggu Klinik. Diharapkan dengan video ini kesadaran untuk menjalani protocol kesehatan dapat dilakukan oleh pasien, bukan hanya pada saat berada di klinik tapi pada saat berada di luar rumah.