Edukasi Manfaat Ekonomi Minyak Atsiri
DOI:
https://doi.org/10.47841/semnasadpi.v4i1.38Keywords:
Minyak Atsiri, Edukasi, Manfaat Ekonomi, Wawancara Mendalam, IndonesiaAbstract
Edukasi kepada masyarakat terkait suatu produk yang penting perlu dilakukan untuk melihat peluang yang ada. Salah satu produk penting yang memiliki banyak manfaat yaitu minyak atsiri (essential oil) atau sering disebut “emas hijau” karena nilai ekonominya di pasar global yang cukup besar serta kegunaannya untuk berbagai macam keperluan. Diprediksi tahun 2022, nilai ekonomi minyak atsiri di pasar global sekitar USD 27 miliar atau 59% lebih tinggi dari 2017. Wawancara mendalam dilakukan terhadap informan kunci yang telah puluhan tahun mendalami dan belajar potensi ekonomi terkait dengan produk minyak atsiri. Dari studi pustaka edukasi terlihat bahwa terdapat 40 jenis minyak atsiri yang diproduksi di Indonesia dari total 150 jenis yang ada di dunia. Berdasarkan data BPS (2021) terlihat sejak tahun 2017 sampai dengan 2021 sudah ada total 25 provinsi melakukan ekspor minyak atsiri dengan total negara tujuan ekspor ke sekitar 102 negara di dunia. Informan kunci menginformasikan minyak atsiri memiliki banyak manfaat ekonomi diantaranya industri makanan olahan, parfum, aromaterapi, kosmetik, dan farmasi. Banyak pelaku bisnis yang berperan dalam peningkatan nilai ekonomi minyak atsiri yaitu: petani, pengumpul, distributor, eksportir, perusahaan manufaktur serta pedagang. Perlu adanya konsep edukasi yang bisa digunakan dalam peningkatan manfaat ekonomi secara terstruktur yaitu 4M: (1.) Memproduksi bahan baku minyak atsiri dengan kualitas baik, (2.) Mempromosikan minyak atsiri luring dan daring, (3.) Mendistribusikan minyak atsiri dengan lebih efisien dan efektif, (4.) Menjual minyak atsiri dengan nilai tambah yang lebih tinggi. Perlu adanya lebih banyak literatur pendidikan bisnis kepada mahasiswa untuk bisa menjadi penerima manfaat ekonomi dari minyak atsiri di Indonesia.Downloads
Published
2022-03-07
Issue
Section
Articles